sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Cara Menghitung Debt to Equity Ratio dalam Dunia Keuangan

Milenomic editor Mohammad Yan Yusuf
29/10/2024 01:00 WIB
Cara menghitung Debt to Equity Ratio dalam dunia keuangan diperlukan untuk mengukur kondisi kas perusahaan.
Cara Menghitung Debt to Equity Ratio dalam Dunia Keuangan. (FOTO: MNC MEDIA)
Cara Menghitung Debt to Equity Ratio dalam Dunia Keuangan. (FOTO: MNC MEDIA)

Sementara Perusahaan B, dengan DER yang lebih tinggi, menunjukkan ketergantungan yang lebih besar pada utang. Meski lebih berisiko, strategi ini dapat mendukung pertumbuhan yang lebih tinggi jika utang dikelola dengan baik.

Cara Menghitung Debt to Equity Ratio dalam Dunia Keuangan. (FOTO: MNC MEDIA)

Apa Itu Debt to Equity Ratio?

Debt to Equity Ratio adalah rasio yang membandingkan total utang perusahaan dengan total ekuitasnya. Di Indonesia, rasio ini dikenal sebagai rasio utang terhadap ekuitas dan digunakan sebagai alat untuk mengukur tingkat leverage atau pembiayaan melalui utang yang dimiliki perusahaan. 

Rasio ini menunjukkan seberapa besar perusahaan bergantung pada utang dibandingkan dengan ekuitas pemiliknya dalam menjalankan dan mengembangkan bisnis.

Pentingnya Debt to Equity Ratio dalam Menilai Risiko Perusahaan

DER menjadi salah satu indikator utama bagi para investor untuk menilai kesehatan keuangan perusahaan. 

Perusahaan dengan rasio DER tinggi cenderung memiliki risiko lebih besar karena beban utang yang lebih tinggi. Namun, dalam beberapa kasus, rasio DER yang tinggi dapat menunjukkan adanya peluang pertumbuhan yang lebih besar, terutama jika utang tersebut dikelola dengan baik untuk meningkatkan produktivitas dan pengembangan perusahaan.

Halaman : 1 2 3 4
Advertisement
Advertisement