sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Cara Menghitung Harga Perolehan, Penjelasan dan Contoh Perhitungannya

Milenomic editor Kurnia Nadya
30/10/2024 14:45 WIB
Harga perolehan merupakan keseluruhan biaya yang timbul dan harus dibayarkan akibat transaksi pembelian untuk memperoleh aset tetap.
Cara Menghitung Harga Perolehan, Penjelasan dan Contoh Perhitungannya. (Foto: Freepik)
Cara Menghitung Harga Perolehan, Penjelasan dan Contoh Perhitungannya. (Foto: Freepik)

Dalam bisnis, harga perolehan bisa juga mencakup biaya pemasaran dan biaya promosi untuk mendapatkan pelanggan, tergantung pada jenis produk yang ditawarkan si pemilik usaha. 

Mengutip Accurate (30/10), Haryono Jusup mendefinisikan harga perolehan sebagai pengeluaran keseluruhan yang dikorbankan untuk mendapatkan aktiva tetap, serta pengeluaran lainnya agar dapat menjadi aktiva yang siap digunakan. 

Dalam akuntansi, harga perolehan mencakup beberapa nama akun. Akun-akun ini dikategorikan dan dicatat sebagai harga perolehan atau acquisition cost, contohnya antara lain:

  • Nilai beli aktiva (harga beli aset)
  • Beban angkut 
  • Beban pemasangan 
  • Beban instalasi 
  • Beban asuransi saat pengangkutab 
  • Beban percobaan 
  • Beban balik nama 
  • Beban lain-lain

Sebagai contoh, jika asetnya berupa etalase sekaligus lemari pendingin makanan ringan di kafe. Maka harga beli chiller, biaya pemasangannya, biaya pengantarannya ke lokasi usaha termasuk sebagai harga perolehan. 

Ada beberapa cara untuk menghitung harga perolehan, tergantung pada cara pembeliannya. Sebagai contoh, berikut ini adalah cara menghitung harga perolehan untuk pembelian tunai. 

Halaman : 1 2 3
Advertisement
Advertisement