sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Cara Ubah Sampah Jadi Emas, Rajin Pilah Limbah Bisa Menghasilkan Uang

Milenomic editor Kurnia Nadya
04/06/2025 17:13 WIB
Beberapa lembaga dan komunitas mulai mencanangkan program dan layanan penukaran sampah dengan tabungan emas dan poin.
Cara Ubah Sampah Jadi Emas, Rajin Pilah Limbah Bisa Menghasilkan Uang. (Foto: Istimewa)
Cara Ubah Sampah Jadi Emas, Rajin Pilah Limbah Bisa Menghasilkan Uang. (Foto: Istimewa)

IDXChannel—Simak cara ubah sampah jadi emas. Dengan memilah sampah, selain berkontribusi untuk mempermudah pengolahan sampah, masyarakat juga berpeluang untuk mendapatkan emas dan uang. 

Beberapa lembaga dan komunitas mulai mencanangkan program dan layanan penukaran sampah dengan tabungan emas dan poin yang dapat ditukar dengan saldo. Program ini mendorong masyarakat untuk proaktif memilah dan mengumpulkan sampah. 

Sampah-sampah rumah tangga dan barang yang tak lagi terpakai umumnya dibuang begitu saja, atau dijual ke tukang loak. Padahal sampah-sampah tersebut mestinya dipilah agar pengolahannya lebih efisien. 

Sampah-sampah plastik kini mulai didaur ulang menjadi produk bernilai ekonomis yang dapat digunakan kembali. Sementara sampah sisa makanan dapat digunakan untuk pembuatan pupuk. 

Salah satu lembaga yang menggelar program pemilahan sampah dengan imbalan emas adalah PT Pegadaian. Anak usaha PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) ini mencanangkan program The Gade Clean and Gold. 

Melalui program itu, nasabah Pegadaian dan masyarakat umum dapat memilah sampah plastik, mengumpulkannya, lalu membawanya ke bank sampah binaan Pegadaian untuk ditukar dengan saldo tabungan emas. 

Dalam program ini, Pegadaian bekerja sama dengan 425 bank sampah di seluruh Indonesia. Saat ini, sebagian masyarakat mulai memanfaatkan program ini untuk mendapatkan tabungan emas. 

Cara Ubah Sampah Jadi Emas, Pilah Sampah Bisa Ditukar dengan Uang

Selain Pegadaian, ritel produk kecantikan dan perawatan Sociolla menggelar program penukaran botol skin care dan kosmetik di gerainya. Botol-botol kosong ini dapat ditukarkan dengan poin yang nantinya dapat ditukar dengan voucher. 

Aplikasi Duitin juga menyediakan layanan penukaran sampah dengan koin yang dapat dicairkan ke rekening e-wallet. Duitin menyediakan beragam kategori sampah yang dapat diterima dan nilai koin yang dapat diperoleh. 

Misalnya sampah plastik, kertas bekas, kemasan atau produk kaca, minyak goreng jelantah atau bekas, kaleng alumunium, boks atau karton kemasan, popok, sumpit, kaleng kemasan, kardus, plastik mie instan, dan sebagainya. 

Tiap kilogram sampah tersebut dapat ditukar dengan koin mulai Rp1 per kilo hingga Rp3.500 per kilogram. Masyarakat yang tertarik untuk menukar sampahnya dengan koin cukup memesan penukaran di aplikasinya. 

Nantinya pengguna aplikasi dapat menentukan lokasi dan waktu pengambilan sampah, lalu petugas Duitin akan mengambil sampah-sampah yang sudah dipilah dan dikumpulkan untuk ditimbang ulang. 

Jumlah koin yang dapat terkumpul per kilo memang tidak fantastis, tetapi bila dilakukan secara rutin dapat menjadi tabungan koin dan dapat dicairkan ke rekening e-wallet saat jumlahnya sudah dinilai cukup. 

Selain Sociolla dan Duitin, PT Pertamina juga mencanangkan program Green Movement UCO yang memungkinkan masyarakat menukar limbah minyak goreng bekas dengan saldo e-wallet senilai Rp6.000 untuk tiap liter minyak jelantah. 

Itulah ulasan menarik tentang cara ubah sampah jadi emas dengan pilah sampah


(Nadya Kurnia)

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement