sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Islandia Terapkan Uji Coba 4 Hari Kerja, Hasilnya Sukses Luar Biasa

Milenomic editor Ahmad Haidir
08/07/2021 17:04 WIB
Wacana untuk mengubah kebiasaan 5 hari kerja menjadi 4 hari kerja dan 3 hari libur sudah diuji coba di Islandia.
Islandia Terapkan Uji Coba 4 Hari Kerja, Hasilnya Sukses Luar Biasa (Dok.MNC Media)
Islandia Terapkan Uji Coba 4 Hari Kerja, Hasilnya Sukses Luar Biasa (Dok.MNC Media)

IDXChannel –  Wacana untuk mengubah kebiasaan 5 hari kerja menjadi 4 hari kerja dan 3 hari libur mulai muncul 2020 lalu. Dan baru-baru saja, Islandia sudah melakukan uji coba.  

Negara kecil yang wilayahnya didominasi oleh dataran es tersebut bahkan telah melakukan uji coba terkait penerapan sistem 4 hari kerja selama bertahun-tahun. 

Adapun uji coba pengurangan jam kerja yang dilaksanakan di Islandia merupakan inisiatif Dewan Kota Reykjavik selaku Ibukota negara tersebut bersama dengan pemerintah nasional Islandia sebagai tanggapan atas permintaan dari serikat pekerja dan organisasi masyarakat atau ormas setempat.

Uji coba pun kemudian dilakukan pertama kali di tahun 2015, terdiri dari uji coba dimana para penduduk Islandia yang sebelumnya memiliki 40 jam kerja seminggu beralih menjadi 35 atau 36 jam kerja seminggu.

CBS, media Amerika Serikat melaporkan bahwa selama tahun 2015 hingga 2019, uji coba melibatkan 2.500 peserta - kira-kira 1% dari populasi usia kerja Islandia - yang bekerja dengan waktu lebih sedikit tanpa pemotongan gaji.

Mereka yang terlibat dalam penelitian ini termasuk individu yang bekerja antara pukul sembilan hingga lima dan mereka yang berada dalam sistem shift modern, menurut penelitian tersebut.

Para peserta tersebut juga berasal dari lingkungan tempat kerja yang beragam, mulai dari kantor tradisional, rumah sakit, penyedia layanan sosial, hingga sekolah bermain.

Uji coba tersebut tidak hanya bertujuan untuk meningkatkan keseimbangan kehidupan kerja, tetapi juga untuk mempertahankan bahkan meningkatkan produktivitas. 

Sebuah studi terbaru menunjukkan bahwa uji coba tersebut ternyata berdampak signifikan dengan hasil yang dibilang 'sukses luar biasa' terhadap tingkat kebahagiaan di Islandia, yang diketahui menjadi salah satu negara yang penduduknya paling bahagia di dunia!

Pemerintah bersama dengan The Association for Sustainability and Democracy (Alda), sebuah organisasi nirlaba yang terdiri dari para sukarelawan yang telah mengadvokasi pemendekan jam kerja sejak 2011, menerbitkan temuan terbaru mereka pada bulan Juni 2021 dalam sebuah laporan berjudul “Going Public : Iceland's Journey to a Shorter Working Week.”

Uji coba empat hari kerja dalam seminggu telah terbukti menjadi "keberhasilan luar biasa" di Islandia dan menjadi blueprint yang dapat berguna dan diterapkan untuk uji coba serupa di negara lain, demikian klaim penelitian tersebut

"Perjalanan minggu kerja Islandia yang lebih pendek memberitahu kita bahwa tidak hanya mungkin untuk bekerja lebih sedikit di zaman modern, tetapi perubahan progresif itu juga mungkin terjadi," kata salah seorang peneliti Alda, Gudmundur D. Haraldsson.

Adapun saat ini -menurut peneliti seperti dilaporkan oleh CBS News- , 86% dari populasi pekerja Islandia telah menerapkan sistem bekerja lebih sedikit tersebut dan mendapatkan hak untuk mempersingkat jam kerja mereka.  

(IND) 

Halaman : 1 2 3
Advertisement
Advertisement