sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Perbedaan Pembelian Impulsif dan Kompulsif, Sudah Tahu?

Milenomic editor Rizki Setyo Nugroho
24/07/2023 12:00 WIB
Ada beberapa perbedaan pembelian impulsif dan kompulsif yang penting untuk diketahui. 
Perbedaan Pembelian Impulsif dan Kompulsif, Sudah Tahu? (Foto: MNC Media)
Perbedaan Pembelian Impulsif dan Kompulsif, Sudah Tahu? (Foto: MNC Media)

Pembelian Kompulsif

Berbeda dengan pembelian impulsif, pembelian kompulsif adalah tindakan membeli yang dilakukan sebagai respons atas tekanan emosional atau kebutuhan mendesak yang muncul tiba-tiba. Orang yang melakukan pembelian kompulsif mungkin merasa cemas, stres, atau cemas, dan berusaha meredam perasaan tersebut dengan berbelanja. 

Meskipun pembelian ini mungkin memberikan kepuasan singkat, orang yang melakukan pembelian kompulsif seringkali merasa penyesalan atau bersalah setelahnya.

Contoh pembelian kompulsif adalah ketika seseorang merasa cemas karena stres di tempat kerja dan memutuskan untuk pergi ke pusat perbelanjaan dan membeli barang-barang yang sebenarnya tidak dibutuhkan, hanya untuk meredam perasaan cemasnya.

Perbedaan utama antara pembelian impulsif dan kompulsif adalah pada latar belakang dan proses pengambilan keputusan. Pembelian impulsif lebih didorong oleh dorongan spontan dan kurangnya perencanaan sebelumnya, sedangkan pembelian kompulsif dipicu oleh emosi dan tekanan mendesak.

Perilaku konsumen tersebut terkadang dimanfaatkan oleh para marketer/penjual untuk menjual produk-produk mereka. Sifat konsumen tersebut bisa membuat penjualan mereka naik dan tentunya menjadi menguntungkan.

Itulah beberapa informasi mengenai perbedaan pembelian impulsif dan kompulsif yang perlu Anda ketahui. 

Halaman : 1 2 Lihat Semua
Advertisement
Advertisement