Dalam kegiatan yang dihadiri oleh 2.000 generasi muda, Karin mengatakan, melalui pendekatan edukasi asuransi dan literasi keuangan berbasis generasi muda, wawasan berasuransi agennya menjadi lebih menarik, terlebih akan digandrungi oleh Gen Z.
"Untuk itu, kami membuat acara ini dengan harapan supaya anak-anak muda yang selama ini mungkin belum terlalu familiar dengan bisnis asuransi, entrepreneurship nya di bisnis keagenan di perusahaan asuransi, hari ini bisa belajar banyak dari sharing yang diberikan dalam acara hari ini," katanya.
"Jadi ini strategi untuk mengembangkan jaringan distribusi keagenan khususnya di kalangan anak-anak muda, yaitu Gen Z," kata Karin.
(Nur Ichsan Yuniarto)