- Kop surat
- Tanggal surat
- Nomor surat
- Alamat penerima
- Salam pembuka
- Isi
- Lampiran
- Penutup surat
Kop surat berisi logo lembaga atau perusahaan yang mengirimkan surat. Logo harus jelas. Memuat informasi nama perusahaan, alamat, dan nomor telepon. Kop surat membantu penerima untuk mengidentifikasi validitas pengirim surat.
Tanggal surat tidak hanya menunjukkan kapan surat dikirimkan, tapi juga sebagai penanda waktu bagi penerima untuk menghitung masa berlaku penawaran dan tanggal-tanggal lain yang disebutkan dalam surat.
Lampiran berisi data tambahan untuk mendukung isi surat. Lampiran bisa berupa daftar spesifikasi produk dan jasa yang ditawarkan, brosur, dan dokumen pendukung lainnya. Sementara salam pembuka berisi salam sapaan formal kepada penerima.
Isi surat berisi tentang maksud dan tujuan pengirim mengirimkan surat tersebut kepada penerima. Isi surat harus dituliskan dengan jelas, berikut penawaran dan ruang negosiasi yang dibuka oleh pengirim.
Pada bagian penutup, terdapat tanda tangan pengirim dan ucapan terima kasih. Anda dapat melihat contoh surat penawaran negosiasi dari gambar di bawah ini.

Itulah penjelasan singkat tentang surat penawaran negosiasi: struktur, isi, dan contoh.
(Nadya Kurnia)