IDXChannel - Korban tewas akibat bom bunuh diri di sebuah masjid di kota Peshawar, Pakistan, telah meningkat menjadi 100 orang.
Omar Mukaram Khorasani, ketua Jamaat-ul-Ahrar, mengaku serangan itu dilakukan kelompoknya sebagai balas dendam.
"Sejauh ini, 100 jenazah telah dibawa ke Lady Reading Hospital," kata juru bicara fasilitas medis terbesar di kota itu, Mohammad Asim, dalam sebuah pernyataannya.
Menurutnya, sebagian besar dari mereka yang tewas dalam serangan bom bunuh diri pada hari Senin adalah petugas polisi. Kashif Aftab Abbasi, pengawas senior operasi polisi di Peshawar, mengatakan kepada Al Jazeera bahwa lebih dari 225 orang terluka dalam ledakan bom tersebut.
Atap masjid, yang terletak di dalam kompleks keamanan pemerintah, runtuh akibat pengeboman, dan tim penyelamat harus memindahkan gundukan puing untuk mengevakuasi banyak jenazah.