Wahyu Dwi Anggoro
IDXChannel - Lebih dari 140 negara sepakat menggalang dana hingga ratusan miliar dolar Amerika Serikat (AS) per tahun guna membalikkan kerusakan lingkungan dan menjaga keanekaragaman hayati.
Dilansir dari Bloomberg pada Jumat (28/2/2025), kesepakatan tersebut dicapai dalam Konferensi Keanekaragaman Hayati Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) atau COP16 di Italia pekan ini.
"Kesepakatan ini mendukung kapasitas kolektif kita untuk menjaga keanekaragaman hayati di planet ini," kata Menteri Lingkungan Kolombia Susana Muhamad yang juga menjabat sebagai presiden COP16.
"Para negosiator menghadapi lanskap geopolitik yang sangat terpolarisasi, terfragmentasi, memecah belah, dan penuh konflik dan menunjukkan bahwa multilateralisme dapat memberikan hasil," kata Muhamad.
Perjanjian tersebut mencakup cara menggalang dana hingga USD200 miliar atau sekitar Rp3.300 triliun per tahun untuk memenuhi target Kerangka Kerja Keanekaragaman Hayati Global Kunming-Montreal, pakta alam penting yang diadopsi pada Desember 2022, yang mencakup mulai dari menjaga air bersih, mengurangi separuh limbah makanan, hingga memangkas penggunaan bahan kimia berbahaya.
