Mulanya, istilah BRICS hanya digunakan untuk menggarisbawahi potensi investasi. Namun lambat laun, BRICS menjadi organisasi antarpemerintah informal dengan pertemuan tahunan yang rutin, sama seperti organisasi internasional lain yang bersifat informal.
Negara-negara BRICS diperkirakan memiliki total populasi sejumlah 3,21 miliar, sekitar 41,5% total populasi dunia. BRICS juga masuk dalam 10 besar negara dari segi GDP, dan dianggap sebagai kekuatan ekonomi yang terus berkembang.
Sebelumnya, BRICS juga membuat heboh sektor keuangan global dengan desas-desus dedolarisasi. BRICS berniat membuat mata uang sendiri untuk mengurangi ketergantungan dolar pada transaksi-transaksi internasionalnya.
Demikianlah ulasan singkat tentang BRICS dan negara-negara baru yang menyatakan keinginannya untuk bergabung. (NKK)