IDXChannel - Setidaknya 56 orang di India kehilangan nyawa akibat gelombang panas yang terjadi di negara tersebut selama beberapa bulan ke belakang.
Dilansir dari Reuters pada Senin (3/6/2024), gelombang panas mulai terjadi sejak Maret. Kondisinya makin memburuk pada Mei.
Bulan lalu, suhu di New Delhi, ibu kota India, menembus 50 derajat Celsius. Kondisi serupa dialami Negara Bagian Rajastan di wilayah barat India.
Berbagai faktor menyebabkan suhu yang sangat panas di kawasan Asia Selatan, termasuk perubahan iklim.
Setidaknya 33 orang, termasuk petugas pemilu, meninggal karena dugaan serangan panas di negara bagian Uttar Pradesh, Bihar, dan Odisha pekan lalu. India menggelar pemilihan parlemen secara bertahap mulai 19 April hingga 1 Juni.