Meski begitu, Daryono mengingatkan bahwa kejadian ini sebagai peringatan maupun peningkat kewaspadaan terhadap bahaya tsunami bagi masyarakat pesisir pantai.
“Sebenarnya ini hanya menyadarkan dan mengingatkan warga pesisir bahwa aktivitas erupsi gunung api laut bisa memicu tsunami. Saat ini sedang reda tetapi kewaspadaan masih perlu dilakukan kewaspadaan sampai erupsi selesai. Kita terus komunikasi dengan PVMBG untuk hal ini,” pungkasnya.
(SLF)