Lebih lanjut, Aam mengatakan bahwa Minggu akhir Agustus ada beberapa kondisi yang harus menjadi atensi kita bersama, misalkan kenaikan hotspot, kemudian peningkatan kejadian kebakaran khususnya di kaki gunung.
“Kalau minggu-minggu sebelumnya, kalau di daerah Jawa, Bali, Nusa Tenggara itu kebakaran lahan, semak belukar dan lain-lain, di dekat perumahan. Minggu kemarin itu lebih banyak ke kawasan yang lebih luas, lebih terbuka seperti kaki gunung. Tapi ini tentu saja harus menjadi atensi kita karena akan sangat banyak kerugian-kerugian ekologis yang bisa kita alami,” pungkasnya.
(SLF)