sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Burhanuddin dan Andi Arief Jadi Komisaris PLN, Segini Besaran Gajinya

News editor Atikah Umiyani/MPI
23/07/2024 19:01 WIB
Menteri BUMN Erick Thohir resmi menunjuk Burhanuddin sebagai Komisaris Utama dan Andi Arief sebagai Komisaris Independen PT PLN (Persero). 
Burhanuddin dan Andi Arief Jadi Komisaris PLN, Segini Besaran Gajinya. (Foto: MNC Media)
Burhanuddin dan Andi Arief Jadi Komisaris PLN, Segini Besaran Gajinya. (Foto: MNC Media)

IDXChannel - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir resmi menunjuk Burhanuddin sebagai Komisaris Utama dan Andi Arief sebagai Komisaris Independen PT PLN (Persero). 

Lantas berapa gaji yang akan diterima oleh Burhanuddin dan Andi Arief sebagai Komisaris Utama dan Komisaris di BUMN Kelistrikan tersebut? 

Dikutip dari Laporan Tahun 2023, pada Selasa (23/7/2024), penetapan remunerasi bagi dewan komisaris berdasarkan Peraturan Menteri BUMN No. PER-04/MBU/2014 tentang Pedoman Penetapan Gaji Direksi dan Dewan Komisaris BUMN beserta perubahannya No. PER 03/MBU/03/2023 tentang Organ dan Sumber Daya Manusia Badan Usaha Milik Negara.

Sesuai dengan ketentuan tersebut, struktur remunerasi Dewan Komisaris PLN terbagi atas Honorarium Komisaris Utama sebesar 45 persen dari Gaji Direktur Utama, Wakil Komisaris Utama sebesar 42,5 persen dari Gaji Direktur Utama dan Komisaris lainnya sebesar 90 persen dari Honorarium Komisaris Utama.

Berdasarkan hasil RUPS Kementerian BUMN No. SR46/Wk1.MBU.A/07/2023 tentang Penetapan Penghasilan Direksi dan Dewan Komisaris Tahun Buku 2023.

Remunerasi yang diterima dewan komisaris terdiri dari honorarium, tunjangan, dan tantiem. Dalam laporan tersebut disebutkan, honorarium komisaris utama sebesar Rp211 juta dan komisaris Rp190 juta per bulan. 

Sementara tunjangan untuk komisaris mencakup tunjangan hari raya keagamaan sebesar 1 bulan honorarium, tunjangan transportasi sebesar 20 persen dari honorarium, dan asuransi purna jabatan di mana premi yang ditanggung perusahaan sebesar 25 persen dari honorarium dalam 1 tahun.

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement