Sina News mengatakan ada sebuah rumor di internet bahwa lemon dan persik dapat meringankan gejala Covid-19. Menanggapi hal tersebut, para dokter membantahnya bahkan muncul di acara terkemuka CCTV untuk memperingati semua orang agar tidak mengonsumsi vitamin C secara berlebihan.
Dokter lainnya juga menyebut kalau memakan buah persik dalam jumlah banyak akan memperburuk batuk. Terapi lain juga dengan cepat diberi tips untuk mengikutinya dalam menjual secara online.
Adapun, Pear Video melakukan pengamatan lonjakan orang yang bergegas membeli air elektrolit, setelah dipasarkan sebagai membantu dengan hidrasi setelah berkeringat atau demam.
Global Times menambahkan jika ada rumor lain juga di internet yang menyebutkan minum alkohol dalam jumlah banyak dapat mencegah atau membunuh virus dan telah memperingatkan orang-orang bahwa hanya ada bahaya kesehatan dalam melakukannya.
Banyak kertas peringatan dari dokter terhadap orang-orang yang secara membabi buta membeli obat, mencampur obat-obatan, atau mengambil lebih dari yang diperlukan.
Administrasi makanan dan minuman China telah mendesak perusahaan terkait obat untuk memastikan kualitas, keamanan, dan pasokan produk terapi Covid-19. Instansi tersebut juga berjanji memperkuat pengawasan atas produksi dan peredaran produk-produk tersebut.
Konsumen juga diperingati oleh otoritas pengawasan pasar di China agar membeli produk terapi Covid-19 hanya kepada livestreamer dengan kualifikasi medis yang tepat. Pembelian melalui saluran siaran yang memiliki reputasi sangat disarankan untuk menghindari obat palsu.
Outlet juga menekankan bahwa kit kesehatan sedang diatur untuk memastikan bahwa pasien yang sangat rentan menjadi prioritas utama.
China Daily melaporkan bahwa penduduk lanjut usia dan mereka yang memiliki penyakit kronis menerima paket yang berisi obat-obatan, tes antigen, dan sirop tenggorokan di Kota Wuhan, tempat Covid-19 pertama kali muncul di China.
Penulis: Ahmad Fajar
(FRI)