Hendra pun tidak sempat menyelamatkan dagangannya lantaran api sudah menyebar ke seisi bangunan pasar.
"Sudah habis, tidak satu pun dagangan yang bisa diselamatkan lagi. Tidak ada yang bisa diselamatkan lagi," kata dia.
"Panik lah. Namanya di sini tempat usaha satu-satunya, tempat penghasilan satu-satunya juga di sini, dengan kebakaran seperti ini ya gak tahu gimana langkah selanjutnya," lanjutnya.
Dia berharap, bangunan pasar segera direnovasi dengan ditambah perbaikan, khususnya di sektor penanganan api agar kebakaran tidak terulang.
"Secepatnya untuk bisa dilakukan renovasi dan pembangunan yang baru dan di tata ulang yang sebaiknya untuk mencegah kebakaran selanjutnya," kata dia.
(Nur Ichsan Yuniarto)