IDXChannel - Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta telah mendeteksi 24 kasus Covid-19 subvarian Omicron BN.1 di ibu kota. Sebagian besar kasus, dikabarkan mengalami gejala ringan dan sisanya tanpa bergejala.
"Dari 24 pasien BN.1 domisili Jakarta, 30 persen tanpa gejala, 70 persen gejala ringan," ujar Kepala Seksi Surveilans Epidemiologi dan Imunisasi Dinkes DKI Jakarta, Ngabila Salama saat dihubungi, Jumat (9/10/2022).
Seluruh kasus subvarian Omicron BN.1, kata Ngabila, melakukan isolasi mandiri. Ia pun mengatakan bahwa sebagian besar kasus telah dinyatakan sembuh.
Lebih lanjut, Ngabila mengatakan bahwa kasus subvarian Omicron BN.1 telah terdeteksi di DKI Jakarta pada 10 Oktober 2022. Kasus itu terdeteksi setelah dilakukan pemeriksaan genome sequencing.
"100 persen BN.1 yang ditemukan di Jakarta tidak bergejala dan gejala ringan. Mayoritas sembuh setelah isolasi mandiri," terang Ngabila.