Sementara struktur jembatan juga dilengkapi double protection steel dengan baja galvanis yang dilapisi cat tahan karat.
Pemerintah setempat juga memastikan komponen kaca yang digunakan untuk membangun Seruni Point akan melalui preliminary testing di laboratorium, termausk juga uji beban untuk memastikan keamanan sebelum dioperasikan.
Usai terjadi kecelakaan di jembatan kaca di Kabupaten Banyumas beberapa waktu silam, keamanan Seruni Point sempat dipertanyakan. Namun Pemkab Probolinggo memastikan Seruni Point bakal berbeda dengan jembatan kaca Limpawukus.
Jembatan Kaca Seruni Point direncanakan akan resmi beropasi pada Desember 2023, saat ini infrastruktur pendukung masih dirampungkan. Jembatan ini memiliki panjang 150 meter, panjang 120 meter, dan lebar lantai 1,8 dan 3 meter.
Itulah sekilas informasi tentang biaya pembuatan jembatan kaca Bromo yang kabarnya akan dibuka akhir tahun ini. (NKK)