Terakhir, sebagai bangsa yang majemuk, Gibran mengajak para kepala daerah untuk senantiasa menjaga dan merawat toleransi di wilayah masing-masing. Dia mencontohkan Kota Singkawang sebagai salah satu teladan harmoni, di mana peringatan hari-hari keagamaan dirayakan dalam semangat kebersamaan dan saling menghormati.
Gibran menegaskan keberagaman harus menjadi sumber kekuatan, bukan perbedaan yang memecah belah, sehingga persatuan dan keharmonisan masyarakat terus terjaga.
“Indeks kota toleran nomor satu, Kota Singkawang, Bekasi, Salatiga, Manado, Semarang, Magelang, Kadiri, Sukabumi, Kopang, Surakarta,” kata Gibran.
“Ini kalau toleransinya tinggi, itu artinya FKUB-nya jalan, penting sekali FKUB,” tambahnya.
Di sela pembekalan, Gibran sempat berinteraksi dengan beberapa kepala daerah untuk meminta mereka saling berbagi praktik baik. Usai memberikan pembekalan selama sekitar 30 menit, Wapres lantas pamit untuk melanjutkan agenda kunjungan kerjanya di Magelang.
(Febrina Ratna Iskana)