sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Gunung Semeru Alami 56 Kali Erupsi Eksplosif Sejak 1818

News editor Binti Mufarida
07/12/2022 13:09 WIB
Badan Geologi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) mencatat Gunung Semeru telah terjadi 56 kali erupsi eksplosif sejak tahun 1818.
Gunung Semeru Alami 56 Kali Erupsi Eksplosif Sejak 1818. (Foto: MNC Media)
Gunung Semeru Alami 56 Kali Erupsi Eksplosif Sejak 1818. (Foto: MNC Media)

“Kemudian, potensi yang mengancam di sini juga adalah kolom abu kemudian awan panas guguran," kata dia.

Oktory pun menjelaskan perbedaan antara erupsi dengan awan panas guguran.

“Saya akan memberikan suatu penjelasan bahwa untuk erupsi Gunung Api Semeru dan awan panas guguran itu merupakan dua proses yang berbeda," jelas dia.

“Erupsi adalah naiknya dinamika magma ke permukaan sehingga mengakibatkan letusan. Sedangkan awan panas guguran disini adalah longsornya magma abu vulkanik yang terakumulasi karena letusan-letusan yang terjadi setiap hari tersebut. Jadi erupsi dan awan panas guguran itu merupakan proses mekanisme yang berbeda,” paparnya. 

(SLF)

Halaman : 1 2 Lihat Semua
Advertisement
Advertisement