sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Hubungan Makin Panas, India Larang Impor dan Transit Barang dari Pakistan

News editor Ahmad Islamy
03/05/2025 17:10 WIB
India resmi memberlakukan larangan impor dan transit barang dari Pakistan, menyusul meningkatnya ketegangan antara dua negara.
Ilustrasi kegiatan impor di pelabuhan India. (Foto: Pixabay)
Ilustrasi kegiatan impor di pelabuhan India. (Foto: Pixabay)

IDXChannelIndia resmi memberlakukan larangan impor dan transit barang dari Pakistan. Larangan tersebut akan tetap berlaku hingga batas waktu yang tidak ditentukan.

"Impor atau transit langsung atau tidak langsung semua barang yang berasal dari atau diekspor dari Pakistan, baik yang dapat diimpor secara bebas atau diizinkan dengan cara lain, akan dilarang dengan segera, hingga ada perintah lebih lanjut," kata Direktorat Jenderal Perdagangan Luar Negeri India (DGFT) dalam pengumuman pada Jumat (2/5/2025).

Menurut direktorat itu, langkah pembatasan tersebut diterapkan demi kepentingan keamanan nasional dan kebijakan publik India. Larangan itu berlaku segera hingga ada perintah lebih lanjut. DGFT menambahkan, pengecualian dalam larangan itu akan ditentukan setelah mendapat persetujuan pemerintah terlebih dulu.

Ketegangan antara India dan Pakistan meningkat menyusul serangan teroris di dekat Kota Pahalgam di Wilayah Jammu dan Kashmir yang dikelola India pada 22 April lalu. Dalam peristiwa itu, sebanyak 26 orang tewas di tangan para militan bersenjata. 

Kelompok pemberontak Front Perlawanan (TRF) mengaku bertanggung jawab atas serangan tersebut. India lantas menyalahkan Pakistan atas serangan tersebut dan menindaklanjutinya dengan mengurangi perwakilan diplomatik bersama, menangguhkan Perjanjian Perairan Indus, dan menutup satu-satunya jalur perbatasan darat yang berfungsi antara kedua negara. 

Perdana Menteri India, Narendra Modi, juga memberikan kebebasan operasional kepada militer untuk memutuskan cara, target, dan waktu respons terhadap serangan teroris Pahalgam.

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement