Untuk diketahui, peta tenggelamnya Inggris tersemat dalam sebuah laporan bertajuk ‘Flooded Future: Global vulnerability to sea level rise worse than previously understood’ atau ‘Masa Depan Banjir: Kerentanan global terhadap kenaikan permukaan laut lebih buruk dari yang dipahami sebelumnya’.
Laporan Climate Central menjelaskan, ketika umat manusia mencemari atmosfer dengan gas rumah kaca, Bumi menjadi hangat. Dan seiring dengan hal tersebut, lapisan es dan gletser mencair dan pemanasan air laut meluas, sehingga meningkatkan volume lautan di dunia.
Menurut Climate Central, konsekuensinya berkisar dari peningkatan banjir pesisir dalam jangka pendek yang dapat merusak infrastruktur dan tanaman hingga terjadinya pengungsian permanen masyarakat pesisir.
Permukaan air laut diperkirakan akan naik antara 2-7 kaki pada akhir abad ini, sehingga upaya yang kuat untuk mengurangi dampak krisis iklim diharapkan dapat berjalan sehingga mengurangi dampaknya.
(SLF)