IDXChannel - Iran akan menggelar pemilihan presiden (pilpres) pada Jumat (28/6/2024) untuk mencari pengganti Ebrahim Raisi yang tewas dalam kecelakaan helikoper.
Dilansir dari Reuters, empat kandidat akan bertarung dalam pilpres kali ini. Sebagian besar adalah tokoh garis keras.
Ada tiga tokoh garis keras yang menjadi calon presiden (capres), yakni eks komandan Garda Revolusi Mohammad Baqer Qalibaf, eks juru runding nuklir Saeed Jalili, dan eks menteri hukum Mostafa Pourmohammadi.
Satu-satunya tokoh moderat adalah eks menteri kesehatan Massoud Pezeshkian. Dia mendorong perdamaian dengan Barat, reformasi ekonomi, liberalisasi sosial, dan pluralisme politik.
Dewan Wali, lembaga yang bertugas menjaga konstitusi Iran, sebelumnya menyetujui enam capres. Namun, dua kandidat mengundurkan diri sebelum pemungutan suara.