IDXChannel - Israel melancarkan serangan udara di Lebanon pada Kamis (28/11/2024). Negara zionis tersebut melanggar kesepakatan gencatan senjata dengan kelompok Hizbullah.
Dilansir dari AP, kedua kubu mencapai kesepakatan awal pekan ini. Gencatan senjata rencanya berjalan selama 60 hari.
Tel Aviv menuduh Hizbullah yang pertama kali melanggar kesepakatan. Militan Hizbullah disebut melakukan aktivitas di gudang penyimpanan roket di Lebanon selatan.
Pihak berwenang Lebanon melaporkan bahwa serangan udara Israel tersebut melukai dua warga di Lebanon selatan.
Media pemerintah Lebanon mengatakan bahwa yang terluka adalah warga sipil, sementara militer Israel menuduh mereka sebagai militan Hizbullah.