Rivan menuturkan, tren kecelakaan lalu lintas di periode Nataru 2024 menurun dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Meski demikian, Jasa Raharja terus siaga dan melakukan pemantauan hingga arus balik nanti.
“Sampai hari ini, santunan meninggal dunia turun sekitar 3 persen dibanding periode yang sama, meskipun memang ini masih belum sampai dengan titik akhir," kata Rivan.
Sebelumnya, terjadi dua kecelakaan di Ruas Tol Cipularang terjadi pada Kamis dini hari tadi. Kejadian pertama terjadi di KM 80+000 arah Jakarta pada pukul 01.35 WIB melibatkan satu angkutan bus dan satu kendaraan dump truk. Terdapat dua korban meninggal dunia pada kecelakaan di lokasi ini.
Kejadian kedua terjadi di KM 92+400 arah Jakarta pada pukul 02.50 WIB melibatkan satu kendaraan bus angkutan dan satu kendaraan yang belum teridentifikasi dikarenakan sudah tidak berada di lokasi kejadian. Terdapat satu korban luka pada kecelakaan lokasi ini.
(Fiki Ariyanti)