sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Jelang Kedatangan Paus Fransiskus, Kemenparekraf Imbau Masyarakat Indonesia Work From Destination

News editor Wiwie Heryani
02/09/2024 20:01 WIB
Masyarakat khususnya yang bekerja, diimbau turut menikmati momen kedatangan Paus Fransiskus dengan bekerja di rumah atau destinasi masing-masing.
Masyarakat khususnya yang bekerja, diimbau turut menikmati momen kedatangan Paus Fransiskus dengan bekerja di rumah atau destinasi masing-masing.
Masyarakat khususnya yang bekerja, diimbau turut menikmati momen kedatangan Paus Fransiskus dengan bekerja di rumah atau destinasi masing-masing.

Salah satunya, berpotensi dalam mempengaruhi pergerakan wisatawan nusantara. Mengingat, kegiatan Paus di Indonesia sendiri akan berpusat di kota Jakarta. Diperkirakan akan ada sekitar 8 juta umat Katholik yang akan hadir. 

“Yang jelas ini pasti akan terjadi pergerakan wisatawan nusantara. Karena beliau aktivitasnya di Jakarta. Dengan kurang lebih 8 juta umat Katolik di Indonesia akan ke sini,” kata Nia. 

Dia menyebut, Kemenparekraf optimistis terhadap ketersediaan akomodasi para wisatawan mengingat agenda Paus sendiri berlangsung di momen ‘low season’. Pihaknya juga akan berkoordinasi dengan PHRI dalam waktu dekat. 

“Tapi paling tidak kita bisa melihat ini sudah agak low season sebetulnya.  Jadi mudah-mudah. jam cukup lah kalau akomodasi. Tapi kami harus berkoordinasi dengan PHRI,” kata dia.

Untuk diketahui, Paus Fransiskus akan melakukan perjalanan apostolik ke Indonesia, Papua Nugini, Timor Leste, dan Singapura dari 2-13 September 2024. Indonesia akan menjadi negara pertama yang dikunjungi Paus Fransiskus yaitu pada 3-6 September.

Dari Indonesia, Paus melanjutkan kunjungan ke Port Moresby (Papua Nugini) dan Vanimo dari 6-9 September 2024, Dili (Timor Leste) dari 9 hingga 11 September 2024 dan Singapura dari 11 hingga 13 September 2024.

(Nur Ichsan Yuniarto)

Halaman : 1 2 Lihat Semua
Advertisement
Advertisement