Lebih lanjut Retno mengatakan, Presiden Joko Widodo telah menyampaikan terima kasih kepada otoritas Sudah yang membantu proses evakuasi.
“Karena evaluasi kemarin di Sudan bukan evakuasi yang mudah karena menyangkut jumlah yang banyak dan juga situasinya sangat tidak kondusif,” kata dia.
Retno menambahkan, saat ini KBRI Indonesia masih berada di Khartoum. Akan tetapi, dengan alasan keamanan, pindah sementara di Port Sudan.
"Salah satu yang diapresiasi juga sampai saat ini dari pihak Sudan mengatakan bahwa KBRI Indonesia masih ada di Khartoum. Tetapi, karena alasan keamanan, saat ini KBRI beroperasi dari Port Sudan," kata dia.
(Nur Ichsan Yuniarto)