IDXChannel - Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Nawawi Pomolango, menegaskan pihaknya bakal proaktif mencari informasi soal dugaan mafia tambang. Terlebih lagi isu tersebut jadi perhatian usai disorot oleh Menteri Koordinator bidang Politik Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam), Mahfud MD.
Nawawi menekankan bahwa KPK tidak serta merta hanya menunggu laporan dari masyarakat soal dugaan korupsi di sektor pertambangan. Termasuk, soal adanya dugaan tambang batu bara ilegal di Kalimantan Timur (Kaltim) yang menyeret nama Tan Paulin.
"Tidak berarti KPK ini nanti bergerak jika ada laporan. Terlebih harus membebani masyarakat pelapor dengan data-data yang lengkap," kata Nawawi melalui pesan singkatnya, Senin (14/11/2022).
Menurut Nawawi, KPK berkewajiban peka terhadap berbagai isu korupsi. Termasuk isu korupsi di sektor pertambangan. Sehingga, tugas KPK bukan hanya menunggu laporan, tetapi menjemput bola atau mencari informasi soal berbagai dugaan korupsi.
“Sebagai lembaga khusus anti korup, KPK wajib sensitif terhadap adanya isu-isu korupsi. Tidak bekerja seperti penjaga gawang, nunggu bola datang,” terangnya.
Dugaan tambang batu bara ilegal di Kalimantan Timur yang menyeret nama Tan Paulin tersebut diketahui sempat dibongkar mantan Anggota Satuan Intelkam Polresta Samarinda, Aiptu Ismail Bolong. Bukan hanya Tan Paulin, nama Kabareskrim Polri juga sempat disebut.