Serangan tersebut menyusul rentetan lebih dari 20 rudal jelajah yang ditembakkan ke sasaran di seluruh Ukraina pada hari Sabtu, yang oleh Ombudsman Hak Azasi Manusia Ukraina, Dmytro Lubinets, disebut sebagai Teror Malam Tahun Baru.
Sementara itu, secara terpisah, Gubernur Wilayah Rusia Selatan Belgorod, Vyacheslav Glazkov, yang wilayahnya berbatasan langsung dengan Ukraina, mengklaim bahwa akibat penembakan semalam di pinggiran kota Shebekino, terjadi kerusakan rumah, namun tidak ada korban jiwa.
Sejauh ini, Ukraina tidak pernah secara terbuka mengaku bertanggung jawab atas serangan apa pun yang dilancarkan ke wilayah Rusia, melainkan menyebutnya sebagai karma atas kebijakan invasi militer yang dilakukan Rusia ke negaranya. (TSA)
Penulis : Ibadikal Mukhlisina