“Tidak ada sanksi. Kenapa harus pulang? Kalau kita punya tempat untuk mereka bekerja. Kalau tempatnya tidak ada, kasihan sama dia,” ujarnya.
“Tapi ke depan akan ada, itu tadi tidak perlu menuju ke arah sana, tidak mau memberikan kesempatan atau membuka peluang-peluang yang tadinya tidak ada, mungkin untuk para lulusan LPDP ini. Jadi akhirnya bisa kembali ke Indonesia. Tidak apa-apa berkarya tetap di luar negeri karena memang kesempatannya luas,” kata Satryo.
(Fiki Ariyanti)