“Jadi banyak sekali ini kalau kita lihat report dari Kementerian Kesehatan kan banyak kematian yang dipicu sesuatu yang sebetulnya bisa dikurangi risikonya, seperti contohnya saja serangan jantung itu kan bisa dikurangi risikonya,” katanya.
Oleh karena itu, dia menegaskan, skrining kesehatan gratis menjadi komitmen dari Presiden Prabowo Subianto untuk masyarakat. Terutama untuk meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat, karena sakit itu kan menurunkan produktivitas dan bisa menjadi satu beban berat juga bagi pemerintah.
“Jadi SDM unggul adalah sehat secara fisik, mental, dan moral, dan kemudian itu terdidik. Terdidik ini tingkat pendidikan yang relevan, keterampilan yang relevan, dan kemudian juga memberikan kontribusi ya bagi target-target dari pemerintah,” katanya.
Sebelumnya, Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin menyebut skrining kesehatan gratis akan dimulai pada Februari 2025. Namun, Kemenkes akan menyosialisasikan program skrining kesehatan gratis dimulai Januari 2025.