Wahyu Dwi Anggoro
IDXChannel - Menteri Luar Negeri Iran Abbas Araghchi melakukan kunjungan ke Rusia pada Senin (23/6/2025). Dia dijadwalkan bertemu dengan Presiden Rusia Vladimir Putin.
Dilansir dari BBC, kunjungan ini dilakukan menyusul serangan udara Amerika Serikat (AS) terhadap sejumlah fasilitas nuklir Iran akhir pekan lalu, termasuk fasilitas pengayaan uranium Fordo.
Aragchi terbang ke Rusia seusai menghadiri pertemuan Organisasi Kerja Sama Islam (OKI) di Turki. Dia mengatakan akan melakukan diskusi serius dengan Kremlin.
Rusia merupakan salah satu sekutu terdekat Iran. Teheran kerap membantu operasi militer Negeri Beruang Putih tersebut di Ukraina.
"Iran bergulat dengan perang yang tidak adil dengan rezim paling kejam sepanjang sejarah umat manusia," kata Duta Besar Iran untuk Rusia Kazem Jalali dalam pernyataannya.
Iran saat ini mempertimbangkan sejumlah opsi untuk membalas serangan AS. Salah satunya adalah penutupan jalur pelayaran di Selat Hormuz yang penting bagi sektor minyak dunia.
Iran telah saling serang dengan Israel sejak 13 Juni 2025. Bergabungnya AS dalam pertempuran membuat konflik tersebut semakin meluas. (Wahyu Dwi Anggoro)
