Dikutip dari Panasonic Newsroom Global, Presiden Panasonic, Yuki Kusumi mengatakan restrukturisasi ini merupakan bagian dari reformasi manajemen grup yang lebih luas. Perusahaan berencana untuk membubarkan perusahaan inti, Panasonic Corp dan mengubah unit-unit internalnya menjadi perusahaan operasional yang mandiri.
Selain itu, Panasonic mempertimbangkan untuk mengurangi atau menghentikan operasi di beberapa bisnis elektronik rumah tangga, termasuk televisi, yang dianggap memiliki prospek pertumbuhan yang rendah. Langkah ini merupakan strategi perusahaan untuk fokus pada area bisnis dengan margin tinggi, seperti produksi baterai kendaraan listrik dan pusat data AI.
Setelah pengumuman itu, saham Panasonic melonjak 15 persen dan mencatatkan kenaikan harian terbesar dalam 11 tahun terakhir. Investor menyambut baik langkah perusahaan untuk memperbaiki struktur biaya dan fokus pada bisnis yang lebih menguntungkan.
Panasonic juga memproyeksikan peningkatan laba operasional sebesar 39 persen untuk unit energi yang memproduksi baterai kendaraan listrik menjadi 167 miliar yen pada tahun fiskal yang berakhir Maret 2026.
(Ibnu Hariyanto)