Wahyu Dwi Anggoro
IDXChannel - Kelompok Hayat Tahrir al-Sham (HTS), pemimpin kubu pemberontak di Suriah, akan membubarkan sayap militernya setelah berhasil menggulingkan pemerintahan Bashar al-Assad.
Dilansir dari AFP pada Kamis (18/12/2024) rencana tersebut diungkapkan pemimpin HTS Ahmed al-Sharaa yang juga dikenal dengan nama Abu Mohammed al-Jolani.
"Pasukan pemberontak Suriah akan dibubarkan," katanya.
Dia meminta Barat untuk mencabut label teroris yang disematkan kepadanya dan HTS. Dia juga mendorong pencabutan sanksi internasional terhadap Suriah.
"Para pejuang akan bergabung ke dalam Kementerian Pertahanan," katanya.
Jolani juga menyerukan persatuan semua elemen di Suriah. Dia menjamin hak-hak kelompok minoritas di negara Arab tersebut.
"Suriah harus tetap bersatu. Harus ada kontrak sosial antara negara dan semua agama untuk menjamin keadilan sosial," kata Jolani.
