sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Pemilu Sebentar Hari, Wejangan Wapres: Meski Beda Pilihan, Jangan Sampai Terbelah 

News editor Binti Mufarida
08/02/2024 09:50 WIB
Wakil Presiden (Wapres) Ma'ruf Amin mengingatkan agar Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 dilaksanakan dengan jujur dan adil (jurdil).
Pemilu Sebentar Hari, Wejangan Wapres: Meski Beda Pilihan, Jangan Sampai Terbelah (foto ist)
Pemilu Sebentar Hari, Wejangan Wapres: Meski Beda Pilihan, Jangan Sampai Terbelah (foto ist)

IDXChannel - Wakil Presiden (Wapres) Ma'ruf Amin mengingatkan agar Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 dilaksanakan dengan jujur dan adil (jurdil). Sehingga memberikan legitimasi agar memenuhi unsur kejujuran dan keadilan.

“Pemilu itu penting dilaksanakan sesuai dengan aturan yaitu jujur dan adil (jurdil). Jurdil menjadi penting sebab untuk memberikan legitimasi," tutur Wapres dalam keterangan resminya di sela kunjungan kerja di Jeddah, Arab Saudi, Kamis (8/2/2024).

"Jangan sampai ada hal-hal yang tidak terlihat jujur, sebab nanti hasilmya kurang legitimate [dan] dianggap kurang memenuhi unsur kejujuran dan keadilan,” sambungnya. 

Wapres mengatakan, adanya perbedaan pilihan dalam kontestasi Pemilu merupakan keniscayaan. Namun demikian, dia mengharapkan perbedaan pilihan tersebut tidak menimbulkan perpecahan masyarakat. 

“Jadi istilahnya polarisasi pasti [terjadi], tetapi [harapannya] polarisasi yang tidak membawa keterbelahan,” pesannya. 

Oleh sebab itu, Wapres meminta kepada seluruh pihak terkait agar lebih mengutamakan persatuan dan kesatuan bangsa di atas kepentingan politik dalam Pemilu. 

Sehingga, dia berharap khususnya kepada para pemenang kontestasi ini agar merangkul seluruh pihak, termasuk yang tidak mendukung atau memilihnya. 

“Siapapun nanti yang menang, dia akan merangkul semua [termasuk yang tidak memilihnya], itu yang kita harapkan. Persatuan dan kesatuan bangsa menjadi lebih penting daripada Pemilu,” tegas Wapres.

“Apa artinya kita adakan Pemilu kalau hasilnya justru menimbulkan perpecahan bangsa kita,” tegasnya.

Untuk itu, Wapres berpesan kepada para calon presiden dan wakil presiden agar berkontestasi secara fair, kepada penyelenggara agar menjalankan tugasnya secara jujur dan adil, serta kepada masyarakat agar legowo (menerima) adanya perbedaan pilihan. 

“Saya sering mengatakan kalau berbeda pendapat, katakan lakum capresukum walana capresuna [untukmu capresmu dan untukku capresku]. Walakum partaiukum, walana partaiuna [untukmu partaimu dan untukku partaiku]. Saya kira tidak ada masalah perbedaan,” ungkapnya. 

Terakhir, Wapres kembali mengimbau kepada seluruh rakyat Indonesia di manapun berada termasuk di Arab Saudi yang memiliki hak pilih agar menggunakan haknya dengan baik. Dia pun meminta, jangan karena faktor suka atau tidak suka lantas tidak berpartisipasi dalam Pemilu (golput). 

“Jadi kalau kita memilih, kita menyampaikan aspirasi kita [sendiri] yang harus kita pilih. Kemudian juga [harus] menggunakan haknya dengan baik. Walaupun ada perbedaan pilihan, kita tetap jaga persaudaraan sesama bangsa dan warga bangsa,” pungkasnya. 

(FAY)

Halaman : 1 2 3
Berita Rekomendasi

Berita Terkait
Advertisement
Advertisement