Gedung Putih bersusah payah menekankan bahwa Trump memiliki hari yang luar biasa di pertemuan puncak itu, dengan mengatakan banyak hal telah dicapai, termasuk kesepakatan perdagangan antara AS dan Inggris.
Itu berarti presiden AS akan melewatkan pertemuan langsung dengan Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky dan Presiden Meksiko Claudia Sheinbaum yang dijadwalkan pada Selasa (17/6/2025), hari terakhir pertemuan puncak.
Para pemimpin dunia di KTT G7 mengatakan mereka memahami kebutuhan Trump untuk pergi lebih awal. "Jika Amerika Serikat dapat mencapai gencatan senjata, itu adalah hal yang sangat baik," kata Presiden Prancis Emmanuel Macron.
Perdana Menteri Australia Anthony Albanese mengatakan keluarnya Trump dapat dimengerti, meskipun keduanya dijadwalkan bertemu pada hari Selasa untuk membahas tarif.
Di sisi lain, para pemimpin G7 akhirnya menyetujui pernyataan bersama yang dirilis pada Senin (16/7/2025) malam waktu setempat, yang menegaskan kembali dukungan terhadap keamanan Israel.