"Masyarakat tetap akan pilih Husein dan maskapai akan pakai pesawat propeler. Jadi sebaiknya semua dipindah saja," katanya.
Dia juga menyinggung terkait infrastruktur pendukung di Bandara Kertajati yang seharusnya lebih dipersiapkan dengan matang. Mulai dari moda transportasi darat dari bandara menuju daerah sekitar termasuk Bandung.
Selain itu, juga termasuk prasarana lain seperti hotel, restoran, tempat wisata dan lainnya.
"Sehingga masyarakat yang akan menggunakan Bandara Kertajati merasa nyaman untuk terbang dari sana," katanya.