IDXChannel - Gencarnya pembangunan hingga perubahan tata lahan di berbagai wilayah DKI Jakarta dinilai memberikan sumbangsih terjadinya banjir. Seperti yang sering kali terjadi di Kemang, Jakarta Selatan.
"Masalahnya pertumbuhan kota, perubahan tata guna lahan juga berpengaruh," ujar Kepala Dinas Sumber Daya Air (SDA) DKI Jakarta, Ika Agustin, Jakarta, kemarin.
Ia menyebutkan, penambahan kapasitas pompa Kemang dalam menghadapi musim hujan diharapkan dapat mempercepat surutnya banjir.
Dua unit pompa yang sebelumnya hanya mampu menyedot air 500 liter/detik kapasitas ditingkatkan menjadi 1.000 liter/detik, kemudian satu unit pompa kapasitas 250 liter/detik, sehingga total kapasitas mampu menyedot air sebanyak 2.250 liter/detik.