"Fokus kami melakukan penormalan kelistrikan untuk fasilitas publik antara lain kantor pemerintahan, Puskesmas dan rumah sakit. Kemarin sore pasokan untuk RSUD Cianjur, RSUD Cimacan, RSDH Cianjur, dan RS Bhayangkara sudah normal seluruhnya," ujar Muhammad Hermansyah.
Untuk meringankan korban gempa, PLN turut mendirikan tenda darurat di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Cianjur guna menampung pasien dan warga yang rumahnya mengalami kerusakan. Pagi ini PLN membangun dapur umum bagi warga terdampak. Sebanyak 500 paket makanan didistribusikan kepada warga.
"PLN menurunkan petugas gabungan dari seluruh Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) di wilayah Jawa Barat untuk mendukung percepatan pemulihan. Kolaborasi ini dilakukan agar pelanggan dapat menggunakan layanan listrik dengan segera," ujar General Manager UID Jawa Barat, Susiana Mutia.
Lebih lanjut Susiana menjelaskan bahwa PLN terus berkoordinasi dengan pemerintah Provinsi Jawa Barat dan aparat keamanan dalam upaya pemulihan kelistrikan pasca gempa. PLN selalu mengutamakan keselamatan warga dalam pemulihan, terlebih dengan masih adanya kerusakan dan longsor di lokasi terdampak gempa.
“Kami memperbaiki jaringan listrik yang rusak karena gempa. Walau malam hari seluruh petugas PLN terus bergerak melakukan perbaikan,” ujar Susiana.
(FRI)