“Saya juga melaporkan, kita sudah menginstruksikan menteri perdagangan kita masing-masing untuk menyelesaikan Preferential Trade Agreement sebagai langkah awal menuju Turki-Indonesia,” ujar Prabowo.
Di bidang investasi, lanjut Prabowo, Indonesia dan Türki sepakat menyelesaikan bilateral investment treaty.
“Saya juga mengundang perusahaan Turki untuk bersama-sama ikut serta dalam pembangunan industri baterai, energi terbarukan, industri pertahanan dan tekstil kelas atas,” tuturnya.
Prabowo menegaskan, Indonesia sangat terbuka jika Turki ingin ikut serta dalam pembangunan infrastruktur energi di Indonesia.