Sebelumnya, pembentukan zaken kabinet ini diungkapkan oleh Ahmad Muzani. Dia menyebut Prabowo Subianto ingin membentuk kabinet zaken. Nantinya, figur menteri merupakan profesional yang ahli dalam bidang tertentu meski diusulkan dari partai.
“Pak prabowo ingin ini adalah sebuah pemerintahan zaken kabinet. Di mana yang duduk adalah orang-orang yg ahli di bidangnya, meskipun yang bersangkutan berasal atau diusulkan dari partai politik,” kata Muzani saat ditemui di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat.
Dengan begitu, kata Muzani, tidak ada kehilangan relevansi terkait kepakaran calon menteri dengan nomenklatur yang akan diduduki.
"Sehingga tidak kehilangan relevansinya di jabatan yang diduduki, karena yang bersangkutan memiliki keahlian dari jabatan yang disandang,” katanya.
Zaken kabinet juga pernah dilakukan oleh Pemerintahan Indonesia di bawah kepemimpinan Presiden Soekarno, dengan membentuk Kabinet Djuanda, pada tahun 1957.
(Nur Ichsan Yuniarto)