"Menteri Kesehatan (Budi Gunadi Sadikin) menyarankan kepada saya, kita perlu tambah 30 fakultas kedokteran baru. Dan yang lama pun saya minta ditambah alokasi mahasiswanya," ujarnya.
Selain peningkatan jumlah dan kualitas tenaga medis, Prabowo juga menetapkan target infrastruktur yang ambisius. Ia menghendaki adanya rumah sakit canggih di setiap wilayah.
"Saya juga memberitahukan ke Menteri Kesehatan bahwa saya menghendaki setiap kabupaten/kota memiliki rumah sakit yang canggih seperti ini. Dalam empat tahun yang akan datang, kita akan berusaha mencapai itu. Kita berusaha, tapi yang jelas saya akan alokasikan biaya yang cukup besar untuk pelayanan kesehatan," tutur Prabowo.
Rumah sakit Kardiologi Emirates–Indonesia (RS KEI) merupakan fasilitas kesehatan hasil kolaborasi strategis antara Indonesia dan Uni Emirat Arab dalam pengembangan layanan jantung berstandar internasional.
Peresmian RS ini menjadi bagian dari upaya pemerintah memperluas akses layanan kesehatan spesialis bagi masyarakat. Fasilitas ini diharapkan mampu meningkatkan penanganan penyakit jantung secara lebih cepat, modern, terjangkau, dan berstandar klinis internasional.