sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Presiden Prabowo Beberkan Alasan Para Menterinya Kenakan Seragam Loreng

News editor Binti Mufarida
10/08/2025 21:07 WIB
Aksi spontan itu terjadi saat Prabowo menyalami jajaran pejabat yang kompak mengenakan seragam loreng ala prajurit TNI.
Presiden Prabowo Beberkan Alasan Para Menterinya Kenakan Seragam Loreng
Presiden Prabowo Beberkan Alasan Para Menterinya Kenakan Seragam Loreng

IDXChannel - Presiden Prabowo Subianto terekam kamera merapikan baret Menteri Koordinator Bidang Pemberdayaan Masyarakat (Menko PM) Muhaimin Iskandar atau Cak Imin dan Ketua DPD RI Sultan Bachtiar Najamudin.

Hal ini terjadi menjelang upacara Gelar Pasukan Operasional dan Kehormatan Militer di Pusat Pendidikan dan Latihan Khusus Komando Pasukan Khusus (Pusdiklatpassus Kopassus), Batujajar, Kabupaten Bandung Barat, Minggu (10/8/2025).

Aksi spontan itu terjadi saat Prabowo menyalami jajaran pejabat yang kompak mengenakan seragam loreng ala prajurit TNI. Ketika melihat baret Cak Imin sedikit miring, Prabowo langsung membetulkannya.

Hal serupa dia lakukan pada Ketua DPD Sultan Najamudin, menggeser posisi baret agar lebih rapi. Adegan ini sontak membuat sejumlah pejabat di sekitar mereka tersenyum hingga tertawa kecil.

Dalam sambutannya, Prabowo menjelaskan alasan para tokoh nasional, mulai dari Ketua DPR RI Puan Maharani, Ketua MPR RI Ahmad Muzani, hingga menteri kabinet Merah Putih mengenakan loreng.

Menurutnya, pakaian itu menjadi simbol keterlibatan dan kesediaan mereka untuk bersama rakyat mempertahankan negara dalam konsep pertahanan rakyat semesta.

“Di belakang saya banyak tokoh-tokoh yang memakai seragam, mereka pakai seragam sebagai tanda mereka ingin terlibat, mereka ingin mempertaruhkan diri mereka bersama-sama seluruh rakyat Indonesia karena bangsa kita punya pertahanan yang kita namakan pertahanan rakyat semesta,” kata Prabowo.

Prabowo yang juga hadir bersama Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka terlihat mengenakan seragam safari coklat muda, sementara pejabat lain tampil gagah dengan loreng militer.

Dia menegaskan bahwa pertahanan Indonesia bersifat defensif, namun menyeluruh hingga ke tiap jengkal tanah.

“Kita mempertahankan bangsa kita, kita pertahankan tiap Kampung, tiap Dukuh, tiap lembah, tiap gunung, tiap kecamatan, tiap kabupaten, tiap provinsi, tiap jengkal tanah kita pertahankan seluruh bangsa Indonesia pertahankan,” kata dia.

(Nur Ichsan Yuniarto)

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement