Profil Pekerjaan Brigadir J
Yosua dikenal sebagai sosok orang yang paling ramah dan lembut di keluarganya. Yosua lahir pada November 1994 di Kelurahan Tanjung Pinang, Jambi. Artinya, Yosua berusia 27 tahun saat menghembuskan napas terakhir.
Profil Pekerjaan Brigadir J, Sniper yang Dipercaya Jadi Ajudan Ferdy Sambo. (Foto: MNC Media)
Yosua dibesarkan di Desa Suka Makmur, Kecamatan Sungai Bahar, Kabupaten Muaro Jambi. Ia menempuh pendidikan di SD Negeri 74 Muaro Jambi, SMP Negeri 12 Muaro Jambi, dan SMA Negeri 4 Muaro Jambi. Setelah lulus sekolah, Yosua mengikuti tes polisi di SPN Polda Jambi pada 2012, hingga menjadi anggota Korps Brigade Mobil (Brimob).
Yosua mulai berkarier sebagai polisi, khususnya di Korps Brimob sejak 2012. Dia mengikuti pelatihan di Pusat Pendidikan Brimob Watukosek, Pasuruan, Jawa Timur, selama tujuh bulan.
Pada 2013, ia ditugaskan di Mako Brimob Batalyon B Pelopor di Kecamatan Pamenang, Kabupaten Merangin, Jambi. Yosua dipercaya ditugaskan di tempat yang rawan itu karena Yosua merupakan seorang penembak jitu atau sniper. Dia juga pernah dikirim ke Papua.
Setelah bertugas di Mako Brimob Polda Jambi, Yosua bertugas di Provost pada 2016. Kurang lebih tiga tahun Yosua bertugas di sana. Pada akhir 2019, Brigadir Yosua ditarik Mabes Polri untuk menjadi ajudan Kadiv Propam Polri Irjen Pol Ferdy Sambo. Hal ini tentunya turut membuat keluarga bangga karena karir Yosua terus menanjak hingga dapat diberikan kepercayaan menjadi ajudan Kadiv Propam Polri.
Sayangnya, kebahagiaan itu berubah menjadi duka ketika keluarga mendapat kabar Yosua meninggal secara tak wajar di rumah petingginya. Kini kasus kematian Brigadir J terus didalami Polri. Keluarga Yosua berharap agar kasus ini tuntas.
Demikianlah profil pekerjaan Brigadir J. Semoga dapat menambah wawasan bagi Anda.