Namun sebagian besar ekonom mengatakan, biaya tersebut pada akhirnya akan ditanggung oleh konsumen dan bisnis AS di masa mendatang.
Selain tarif per negara, Presiden AS Donald Trump juga menerapkan tarif sektoral, termasuk terhadap mobil, baja, dan aluminium. Dia juga merencanakan pajak impor lebih tinggi untuk tembaga, obat-obatan, dan chip semikonduktor. (Wahyu Dwi Anggoro)