“Diskusi dengan perusahaan pelayaran dan klien menunjukkan indikator positif untuk kembalinya stabilitas di wilayah Laut Merah,” kata Rabie.
Houthi menargetkan kapal-kapal di Laut Merah sejak akhir 2023 sebagai bentuk solidaritas dengan Hamas. Sebagai akibatnya, penerimaan Terusan Suez, sumber pendapatan penting bagi Mesir, turun sekitar 60 persen. Kerugian diperkirakan mencapai sekitar USD7 miliar untuk tahun keuangan yang berakhir pada bulan Juni.
Rabie memperkirakan lalu lintas Terusan Suez berangsur-angsur kembali normal pada akhir Maret 2025 dan pulih sepenuhnya pada pertengahan tahun ini jika gencatan senjata Gaza berlanjut. (Wahyu Dwi Anggoro)