IDXChannel - Presiden AS Donald Trump mengancam akan mengenakan tarif 17 persen pada ekspor makanan dan hasil pertanian dari Eropa. Hal tersebut diungkap Trump selama pembicaraan di Washington pada pekan ini
Dilansir dari The Guardian Sabtu (5/7/2025), tarif tersebut akan berlaku untuk semua jenis barang, mulai dari cokelat Belgia hingga mentega Kerrygold dari Irlandia dan minyak zaitun dari Italia, Spanyol, dan Prancis, yang semuanya merupakan penjual besar di AS.
Pertama kali dilaporkan di Financial Times, sejumlah sumber mengonfirmasi bahwa Komisaris Perdagangan Uni Eropa, Maroš Šefčovič, diberi peringatan pada hari Kamis ketika ia bertemu dengan Menteri Keuangan AS, Scott Bessent, perwakilan perdagangan Jamieson Greer, dan menteri perdagangan Howard Lutnick.
Para Duta Besar Uni Eropa diberi pengarahan tentang ancaman tersebut pada Jumat. Namun, Uni Eropa tetap optimistis akan tercapainya kesepakatan politik tingkat tinggi, tetapi ancaman tersebut memberikan gambaran tentang posisi negosiasi agresif AS yang terus berlanjut untuk mendapatkan harga tinggi dari Uni Eropa,m.
Trump mengatakan, ia akan menulis surat kepada sekitar 12 negara untuk memberi tahu mereka bahwa ia akan mengenakan tarif permanen hingga 70 persen setelah 9 Juli, tenggat waktu yang ia tetapkan sendiri bagi lebih dari 60 negara dari Jepang hingga Lesotho untuk mencapai kesepakatan tarif.
"Nilainya akan berkisar dari mungkin 60 persen atau 70 pesen atau 10 persen dan 20 persen tetapi [surat-surat itu] akan mulai dikirim," katanya kepada wartawan.
Juru Bicara Perdagangan Uni Eropa Olof Gill mengatakan pada Jumat malam bahwa prioritas Uni Eropa terus mendukung solusi yang dinegosiasikan.
Ia menambahkan bahwa kemajuan telah dibuat menuju kesepakatan pada prinsipnya selama putaran negosiasi terakhir yang berlangsung pekan ini dan negosiasi akan terus berlanjut pada substansi selama akhir pekan.
Namun, Uni Eropa juga menegaskan bahwa mereka siap menghadapi potensi perang dagang dengan tarif balasan untuk segala hal, mulai dari Bourbon hingga Boeing 747 jika Trump meninggalkan kesepakatan sebelum Rabu.
Pada hari Kamis, Presiden Komisi Eropa, Ursula von der Leyen mengonfirmasi bahwa UE sedang mencari kesepakatan kerangka kerja tingkat tinggi, dengan mengatakan bahwa akan terlalu sulit untuk mendapatkan kesepakatan komprehensif dalam waktu yang tersedia.
UE juga mencari keringanan dari tarif di sektor-sektor utama sebagai bagian dari kerangka kerja termasuk industri otomotif yang harus berurusan dengan tarif 27,5 persen naik dari 2,5 persen sebelum Trump memulai agresi perdagangannya.
"Yang kami tuju adalah kesepakatan pada prinsipnya. Itu juga yang dilakukan Inggris," tuturnya. Jeda 90 hari pada tarif pembebasan Trump berakhir pada hari Rabu untuk lebih dari 60 negara selain UE yang baru-baru ini diancam dengan tarif 50 persen.
(kunthi fahmar sandy)