IDXChannnel - Presiden Donald Trump mengaitkan pertumbuhan ekonomi Amerika Serikat (AS) yang melampaui ekspektasi pada kuartal III-2025 dengan kebijakan tarifnya.
“Tarif bertanggung jawab atas angka ekonomi AS yang hebat yang baru saja diumumkan. Ini akan terus menjadi lebih baik," kata Trump di platform Truth Social, dilansir dari The Hill pada Rabu (24/12/2025).
"Selain itu, tidak ada inflasi. Keamanan nasional juga hebat," katanya.
Produk domestik bruto (PDB) AS tumbuh 4,3 persen pada kuartal III-2025, jauh melampaui perkiraan para analis yang memprediksi pertumbuhan sekitar tiga persen.
Angkanya juga naik dibandingkan dengan pertumbuhan sebesar 3,8 persen pada kuartal II-2025.
Namun, nasib kebijakan tarif Trump masih belum pasti karena Mahkamah Agung sedang mempertimbangkan legalitas bea masuk besar-besaran itu. Mahkamah Agung mengevaluasi apakah presiden memiliki wewenang untuk menetapkan tarif tanpa berkonsultasi dengan Kongres berdasarkan Undang-Undang Kekuasaan Ekonomi Darurat Internasional.
Para hakim mendengarkan argumen lisan dalam kasus ini pada November. Banyak perusahaan akan meminta pengembalian dana tarif jika pemerintahan Trump kalah di Mahkamah Agung. (Wahyu Dwi Anggoro)