"PLN telah memajukan pemeliharaan infrastruktur kelistrikan sebelum masa siaga Nataru, oleh karena itu dipastikan saat masa siaga Nataru tidak ada pemeliharaan, sehingga pasokan listrik insya Allah akan terus andal," bebernya.
Darmawan mengatakan menyambut malam tahun baru 2024 kelistrikan nasional diprediksi dalam kondisi aman, dengan beban puncak sebesar 35,9 Gigawatt (GW) dan daya mampu pasok sebesar 50,3 GW, sehingga cadangan daya dalam kondisi cukup.
Selain mengamankan pasokan listrik di seluruh Indonesia pada masa Nataru Natal mulai dari 15 Desember 2023 hingga 8 Januari 2024 mendatang, PLN juga memastikan kesiapan infrastruktur pendukung bagi pengguna electric vehicle dengan menyediakan Stasiun Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU).
(DKH)