Selain itu, Haris menambahkan, masih terdapat 4 jemaah yang masih dirawat di RS Haji Surabaya, yakni dari kloter 16 dan 17 asal Kabupaten Pasuruan, kloter 22 asal Sidoarjo, serta kloter 23 asal Kabupaten Pamekasan.
"Ada juga 2 orang yang harus menjalani perawatan khusus di tempat asalnya, dan nanti setelah dinyatakan sehat, bisa bergabung dengan kloter berikutnya," tutur Haris yang juga sebagai Kepala Bidang Penyelenggaraan Haji dan Umroh.
(IND)